Web Admin

27 April 2022

Dilihat: 0

Kepala Badan Perencanan Pembangunan Daerah Kota Tual, Doktor Fahri Rahayaan, mengatakan Usaha Mikro Kecil Dan Menangah (UMKM) Kota Tual, mengalami peningkatan yang signifikan pasca pandemic covid-19.

Sebelumnya, ada empat ribuh UMKM Kota Tual yang berkembang sesuai data yang dirilis oleh Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kecil Dan Menangah Kota Tual, bahwa pasca pandemi covid-19 itu naik menjadi lima ribuh Usaha Mikro Kecil Dan Menangah.

Menurutnya, UMKM merupakan bagian dari perekonomian nasional yang berwawasan kemandirian serta memiliki potensi yang sangat besar untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, oleh karena itu dengan UMKM ini memiliki peran yang signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi Kota Tual.

“Data ini saya sampaikan sesuai dengan yang dirilis oleh Dinas Koperasi dan UMK Kota Tual, bahwa dengan adanya peningkatan signifikan UMKM di kota tual, maka akan berdampak positif bagi perkembangan daerah,” Ungkap Rahayaan.

Rahayaan mengatakan, Usaha Mikro Kecil Dan Menangah yang bergerak di bidang perikanan pemerintah daerah melalui dinas terkiat lainnya harus membantu serta mendorong agar adanya kelembagaan, penguatan kapasitas UMKM tersebut serta penambahan saran prasarana dan modal sehingga dapat berkembang.

“Peningkatan UMKM ini untuk kegiatan-kegiatan yang berkaitan dengan perikanan, sebagian besar UMKM ini 30% bergerak di bidang perikanan”.

Pemerintah juga menyiapkan berbagai program lainnya untuk mendukung Koperasi dan UMK tersebut, sehingga dapat menunjukkan bahwa bantuan permodalan bagi UMKM menjadi hal yang penting. Maka dari itu, pemerintah Kota Tual juga harus memberikan dukungan bagi UMKM dari sisi permodalan melalui berbagai program yang dibidang perekonomian.

Berbagai langkah strategis terus dilakukan untuk pemulihan ekonomi melalui kolaborasi dengan berbagai otoritas, sehingga capaian peningkatan kesejahteraan masyrakat kota tual dengan peningkatan UMKM ini dapat memeberikan pemulihan atau perbaikan perekonomian di kota tual.